BANDUNG - Film Sang Pencerah produksi MVP memborong Anugerah Terpuji Festival Film Bandung (FFB) 2011 yang dihelat di Hotel Horison Bandung, Jawa Barat, Jumat (6/5/2011) malam.
Film garapan sutradara Hanung Bramantyo ini menyabet tujuh penghargaan dari 12 kategori Film dan Narafilm Terpuji yang ada di event FFB yang ke-24 itu.
Selain sebagai Film Terpuji, Hanung Bramantyo sebagai sutradara Sang Pencerah juga berhasil meraih kategori Sutradara Terpuji. Bahkan aktor utama Sang
Pencerah, Lukman Sardi, didaulat sebagai Pemeran Pria Terpuji.
Film sejarah yang mengangkat perjuangan pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan, ini juga meraih tiga kategori terpuji lainnya, yakni meraih Poster Film Terpuji, Penata Musik Terpuji (Tya Subiakto), Penata Kamera Terpuji (Faozan Rizal), dan Penata Artistik Terpuji (Allan Sebastian).
Sementara, film Tanah Air Beta produksi perusahaan film yang dikelola pasangan suami istri Ali Sihasale dan Nia Zurkarnaen yang menggunakan bendera Alenia Production berhasil menyabet dua kategori terpuji FFB.
Masing-masing diraih aktris cantik Alexandra Gottardo yang jadi Pemeran Utama Wanita Terpuji dalam film tersebut, dan Penulis SkenarioTerpuji diraih Armantono dalam film yang sama.
Selain itu, insan film tanah air lainnya juga mendapat gelar terpuji. Berikut ini rinciannya:
Pemeran Utama Wanita Terpuji diraih Acha Septriasa dalam film Love Story produksi Starvision.
Pemeran Pembantu Wanita diraih Titi Sjuman dalam film Minggu Pagi di Victoria Park (Plc (K)) produksi Lock Productions.
Pemeran Pembantu Terpuji diraih Rasyid Karim dalam film 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta produksi Mizan.
Penata Editing Terpuji diraih Tito Kurnianto dalam film Alangkah Lucunya (Negeri Ini) produksi Citra Sinema.
Selain film dan narafilm, FFB juga memberikan gelar terpuji kepada sinetron dan narasinetron. Sinetron Ketika Cinta Bertasbih berhasil memboyong empat kategori terpuji. Film adaptasi dari novel Hbiburraahman El Shirazy yang disinetronkan Sinemaart ini berhasil menjadi Sinetron Terpuji, Chaerul Umam sebagai sutradara meraih Sutradara Terpuji.
Meyda Sefira menjadi Pemeran Pembantu Wanita Terpuji, dan Rudi Kurwet sebagai Penata Kamera Terpuji.
Sinetron dan narasinetron terpuji lainnya adalah:
Pemeran Utama Wanita Terpuji: Agnes Monica dalam Sinetron Marisa produksi Soraya Intercine Film.
Pemeran Pembantu Pria Terpuji: Wawan Wanisar dalam sinetron Pesantren & Rock n Roll produksi Screenplay.
Pemeran Utama Pria Terpuji: Ali Syakieb dalam Sinetron Pesantren & Rock n Roll produksi Screenplay.
Sinetron Lepas Terpuji: Sinetron Perempuan Dirumah Ibu (Citra Sinema).
Sinetron Remaja Terpuji: Arti Sahabat (Rafi Film)
Penata Artistik Terpuji: Ibnu CH Afief dalam Sinetron Islam KTP (Multivision Plus).
Editor Terpuji: Eriz Rizly dalam Sinetron Udin Bul produksi MNC Pictures
Penata Musik Terpuji: DJ Nemo dalam Sinetron Arti Sahabat produksi Rapi Film
FFB juga memberikan penghargaan khusus kepada Deddy Mizwar dan Mike Wijaya sebagai insan film peraih Life Time Achievement.
Sebelum peraih penghargaan FFB diumumkan, acara dibuka Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Dia mengakui bahwa aktor yang paling dikenal dan sering ditonton adalah Deddy Mizwar. Sambutan ini mendapat tepuk tangan penonton yang memadati ruang penganugerahan FFB.
"Selama 24 tahun FFB tanpa putus memberikan penghargaan, ini menunjukkan sebuah komitmen besar insan film di FFB untuk terus kembangkan film di negeri ini," ucap Heryawan.
Film garapan sutradara Hanung Bramantyo ini menyabet tujuh penghargaan dari 12 kategori Film dan Narafilm Terpuji yang ada di event FFB yang ke-24 itu.
Selain sebagai Film Terpuji, Hanung Bramantyo sebagai sutradara Sang Pencerah juga berhasil meraih kategori Sutradara Terpuji. Bahkan aktor utama Sang
Pencerah, Lukman Sardi, didaulat sebagai Pemeran Pria Terpuji.
Film sejarah yang mengangkat perjuangan pendiri Muhammadiyah, Ahmad Dahlan, ini juga meraih tiga kategori terpuji lainnya, yakni meraih Poster Film Terpuji, Penata Musik Terpuji (Tya Subiakto), Penata Kamera Terpuji (Faozan Rizal), dan Penata Artistik Terpuji (Allan Sebastian).
Sementara, film Tanah Air Beta produksi perusahaan film yang dikelola pasangan suami istri Ali Sihasale dan Nia Zurkarnaen yang menggunakan bendera Alenia Production berhasil menyabet dua kategori terpuji FFB.
Masing-masing diraih aktris cantik Alexandra Gottardo yang jadi Pemeran Utama Wanita Terpuji dalam film tersebut, dan Penulis SkenarioTerpuji diraih Armantono dalam film yang sama.
Selain itu, insan film tanah air lainnya juga mendapat gelar terpuji. Berikut ini rinciannya:
Pemeran Utama Wanita Terpuji diraih Acha Septriasa dalam film Love Story produksi Starvision.
Pemeran Pembantu Wanita diraih Titi Sjuman dalam film Minggu Pagi di Victoria Park (Plc (K)) produksi Lock Productions.
Pemeran Pembantu Terpuji diraih Rasyid Karim dalam film 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta produksi Mizan.
Penata Editing Terpuji diraih Tito Kurnianto dalam film Alangkah Lucunya (Negeri Ini) produksi Citra Sinema.
Selain film dan narafilm, FFB juga memberikan gelar terpuji kepada sinetron dan narasinetron. Sinetron Ketika Cinta Bertasbih berhasil memboyong empat kategori terpuji. Film adaptasi dari novel Hbiburraahman El Shirazy yang disinetronkan Sinemaart ini berhasil menjadi Sinetron Terpuji, Chaerul Umam sebagai sutradara meraih Sutradara Terpuji.
Meyda Sefira menjadi Pemeran Pembantu Wanita Terpuji, dan Rudi Kurwet sebagai Penata Kamera Terpuji.
Sinetron dan narasinetron terpuji lainnya adalah:
Pemeran Utama Wanita Terpuji: Agnes Monica dalam Sinetron Marisa produksi Soraya Intercine Film.
Pemeran Pembantu Pria Terpuji: Wawan Wanisar dalam sinetron Pesantren & Rock n Roll produksi Screenplay.
Pemeran Utama Pria Terpuji: Ali Syakieb dalam Sinetron Pesantren & Rock n Roll produksi Screenplay.
Sinetron Lepas Terpuji: Sinetron Perempuan Dirumah Ibu (Citra Sinema).
Sinetron Remaja Terpuji: Arti Sahabat (Rafi Film)
Penata Artistik Terpuji: Ibnu CH Afief dalam Sinetron Islam KTP (Multivision Plus).
Editor Terpuji: Eriz Rizly dalam Sinetron Udin Bul produksi MNC Pictures
Penata Musik Terpuji: DJ Nemo dalam Sinetron Arti Sahabat produksi Rapi Film
FFB juga memberikan penghargaan khusus kepada Deddy Mizwar dan Mike Wijaya sebagai insan film peraih Life Time Achievement.
Sebelum peraih penghargaan FFB diumumkan, acara dibuka Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Dia mengakui bahwa aktor yang paling dikenal dan sering ditonton adalah Deddy Mizwar. Sambutan ini mendapat tepuk tangan penonton yang memadati ruang penganugerahan FFB.
"Selama 24 tahun FFB tanpa putus memberikan penghargaan, ini menunjukkan sebuah komitmen besar insan film di FFB untuk terus kembangkan film di negeri ini," ucap Heryawan.
0 comments:
Post a Comment